Selasa, 24 Juli 2012

Lafaz Syukur akan hadirnya Teman Sejati

Sebulan lebih sudah berjalan usia pernikahanku,minggu-minggu,hari-hari mencoba menyatu dengan satu jiwa di sampingku. Belajar saling memahami,melengkapi satu sama lain,kan ku coba sepanjang hidupku.Tepat 17 juni 2012 ikrar ijab dan kabul dari orang tua dan suamiku telah mengguncang arsy dengan mudahnya seluruh makhluk langit menjadi saksi dan sebagian makhluk di bumi ikut serta menyaksikan sebuah perjanjian yang berat sangat. Sungguh hal yang tak mudah tapi akan ku coba jalani hingga terbiasa diri ini.

Terlontar pertanyaan dari teman-teman " pegimana rasanya nikah mbk?" wah hanya 3 kata jawabannya,        "wallahi... askan,askan, wa askan" low diterjamahin ke bahasa indo artinya begini "demi Allah, lebih tenang, lebih tenang,dan lebih tenang"gimana ngak ?! 2 rakaatnya berbanding 80 rakaatnya para gadis.Mungkin orang bilang aku nikah muda tapi aku dah kalah muda tu di banding abangku yang nikah di usia 19 tahun dan kakak iparku di usia 18 tahun, dan beberapa temanku yang berani nikah saat berusia 17 tahun,gila beneer,,,yakin dah nikah dini keren tw..cobain aja low ngak percaya. Jangan khawatir gimana- gimananya Allah dah janji bantu kok.." ...seorang lelaki yang menikah guna menjauhkan diri dari hal-hal yang diharamkan Allah, maka Allah mewajibkan diri-Nya untuk membantunya dan memberinya rezeki...
(H.r Dailami) dapat jaminan guys.

Sujud syukur Allah telah mempertemukan kami berdua dalam mahligai cinta nan barokah,sungguh ku temukan pasangan sandalku yang sebelah,belahan jiwaku, separoh napasku, sayap kanan cintaku hingga ku ingin..., jalanku lebih serasi, jiwaku lebih tentram ,hela napasku lebih berarti dan terbang tinggi meraih mimpi bersama kekasih. Sungguh hari-hari penuh inspirasi, dalam dirimu kulihat sepotong gambaran papaku motivator ku hingga detik ini,walau mungkin engkau cemburu, tapi kalian berdua 2 liontin berharga dalam hidupku.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar